Minggu, 05 Desember 2010

Inspirasi Hati, Menjelang Awal Tahun ini

Kukira aku punya sejuta doa
yang kukira pula 
Allah tak kan lelah mengabulkannya

Awal tahun ceria,
Sebentar lagi, 1 muharram nanti--hijriah akan berubah angka menjadi 1 4 3 2 ..ya, ini hanya soal permainan angka ku rasa, atau mungkin permainan masa?
apapun itu, Allah ternyata masih izinkan kita untuk berfikir dan merasa..
Banyak cerita yang belum semuanya kubagikan, terlalu banyak cita-cita yang sudah menggunung namun belum semuanya melebur, membuncahkan seisi inspirasinya..
Tetesan air mata ini saya rasa tak akan berguna kalau tak dijadikan bahan muhasabah untuk bergerak kemudian, buat apa menumpuk angan dan impian, kalau usaha menuju kearah mimpi-mimpi itu tak seutuhnya di upayakan

ACTION !!
yap, harus banyak aksi bukan?
"Allah tidak menyukai orang-orang yang berputus asa", penyakit mengeluh itu ternyata menular, pesimis itu ternyata obat bunuh diri paling ampuh yang pernah ada..
"Bekerjalah kamu, maka Allah akan melihat pekerjaanmu itu", ternyata sudah jelas siapa dewan juri hidup kita, tak ada yang lain, cuma Allah semata, ahh..terlalu lama saya menutup indera, sampai-sampai saya lupa Dialah Allah diatas segalanya, terlalu sering saya mendua, menjadikan Illah selain Illah..
"Maka nikmat Tuhanmu manakah yang kau dustakan".
Secara cerdas Allah menjelaskan satu persatu alur hidup kita, desainnya sangat indah dan profesional, betapa Maha Dahsyatnya Allah mengatur segalanya..
penuh ketundukkan rasa syukur, dan tak lepas dari ketawadhuan, ini adalah isyaratNya bahwa harus selalu ada perbaikan dan perbaikan dalam jasad, ruhani, dan fikriyah ini
Siapa lagi yang akan mencuri cinta dan mimpi-mimpimu, selain dirimu sendiri dan tekad yang menggebu di qalbu itu..
tapi ternyata Tekad saja itu kurang temanku, Usaha..
ini tentang cara dan perjuangan kita untuk berlari, mengejar, dan perbaiki diri disetiap tikungan hidup kita.
lalu, "apa yang harus saya lakukan selanjutnya?"

Niat, 
semua bermula dari niat, Rabb..andai ada alat pendeteksi hati, maka ku akan segera mengaktivasinya dan menggunakannya sebagai alat pengukur niat, a'uzubillahi sami'il'alimi minasyaithan nirrajim, bismillahirahmanirrahim..
sudah sedari kecil mempelajari kalimat indah itu, tapi entah seberapa juta kali melupakan hakikat lafas syahdu itu, hadits pertama dari kumpulan hadits arba'in, dikatakan bahwa semuanya bermula dari sebuah niat, jika niatan itu karena dunia dan wanita maka kita akan mendapatkannya sesuai dengan apa yg kita niatkan, namun jika semua yang kita lakukan diniatkan untuk Allah dan RasulNya, maka keberkahan dan buah terindahlah yang kita dapatkan, Amin Ya Rabbal'allamin..
temanku, sebegitu dahsyatnya efek niat..saya jadi teringat perkataan salah satu uztad ketika menghadiri kajian tafsir di Masjid Syamsu Ulum STT Telkom, ketika kita akan melakukan aktivitas atau kegiatan, maka buatlah dan kumpulkan semua niat baikmu untuk aktivitas itu..
bukan satu, dua, atau tiga niat saja--tapi luapkan beribu-ribu niat baik, doa, dan energi positif untuk optimalkan kegiatan yang kita lakukan.

Berjuang,
Ganbarimasu..!!, kosakata jepang pertama yang saya tahu dan paling saya suka ^^V
karena hidup itu tentang berjuang, Subhanallah..saya jadi ingat saat-saat kuliah, dimana setiap hari membawa kotak dagangan berisi donat, gorengan, dan aneka kue jajanan ke kampus, hampir setiap hari, ada ataupun tidak ada mata kuliah saat itu, dagangan ini harus tetap sampai kepada pelanggan..entah titip ke teman, atau titip ke stand-stand kampus..bahkan saya tak pernah lupa--detak jantung yang rasanya berjalan agak cepat saat kondisi menyadarkan bahwa tak ada uang saku utuh untukku, 100.000, 50.000, atau bahkan tidak ada transfer sama sekali dari orang tua untukku, haha..teringat jelas sms menghibur dari ibu "sabar ya mba, nanti kalau ada ibu transfer ke kamu", sungguh kalau bukan karena Allah, sebuah tarbiyah yang membangun karakterku, dan teman-teman "Pahlawan hatiku" yang menopang, saya mungkin takkan setegar itu, ahh..betapa rindu dengan nuansa-nuansa itu.
MasyaAllah, saya hampir cuti akademik karena urusan finansial yang macet, karena rizki yang sempat Allah tunda beberapa saat..sekali lagi masa membuktikan, saya tak cuti akademik--seorang Keluarga sederhana nan dermawan menolong saya, ya..sebuah cara yang begitu unik Allah telah mempertemukan kami, ini bukan sekedar curahan hati, ada ekspektasi memotivasi yang ingin saya bagikan untuk kalian teman, walau hanya sedikit..teramat sangat sedikit. Saya bahkan masih ingat dekapan erat peluk dan tangis ibu..saat menyaksikan toga dan ceremony wisuda itu akhirnya disaksikan langsung olehnya.. 
berjuang temanku sayang, IKHTIAR adalah kata terindah untuk trigger hati kita, Islam pernah futtuh karena perjuangan, Tokoh-tokoh besar yang namanya terpampang dan menyejarah itu tumbuh besar karena efek perjuangan, kita ada di bumi Allah ini juga karena faktor perjuangan, berjuta-juta sperma yang masuk dan membuahi telur indung yang hanya satu, dan BINGGO...kitalah pemenang itu, saya, kamu, kita!!

Tawakal
at the end, serahkan semuanya sama Allah, semua dariNya dan pada akhirnya akan kembali kepadaNya..
Doa, kata terindah dan ucapan terbagus dari hati kita sebaiknya senantiasa temani tiap langkah perjuangan kita, toh tangisan itu pada akhirnya akan berbuah indah, tawa itu nantinya akan membuncah..biarkan saja Allah yang mengaturnya, percayakan semuanya pada Allah, dialah Manajer Terhebat yang pernah ada
sedikit syair yang saya ingin bagikan untuk kalian temanku, isi hati yang begitu berbunga-bunga ada disini..
harapan yang begitu indah dan ingin ku capai untukNya..untuk Pangeran dihati terdalamku, Allah azza wa jalla

Sepertinya aku jatuh cinta
menggunung sudah
hampir meledak bahkan

Seperti jelaga besar
merintik perlahan, lalu rinainya menetes
mengalir basahi arung hati

Perihalnya ini adalah tentang hakiki
utuh
sempurna rasa ini sudah
tulus terpatri cinta ini
sejati
memenuhi hati

Sungguh tak kuasa lafas ini mengucap
ternyata sayang ini temani
rupanya tak satupun cinta itu terlewati

aku dilanda asmara
namun tak jua ingin ku obati rasa
mengapa harus ku hilangkan dermaganya
karenanya aku tau ini bukan salah

Sepertinya aku jatuh cinta
benar-benar cinta
padaMu
Duhai Kekasih hamba
Allah azza wa jalla

Parung, 4 Desember 2010
-MF-