Rabu, 15 September 2010

Allah Tidak Mengabulkan Doaku ??

Ya kah ??
Hemm….sempat terlintas pemikiran, kenapa Allah gak mengijabah doa saya, kenapa Allah begitu lama mengabulkan permintaan saya yang satu ini..benarkah??, ternyata gak sama sekali..Allah Maha Mendengar rintihan doa hamba-hambaNya, Allah Maha Melihat tiap-tiap tetesan air mata yang keluar bersama bulir-bulir lafas doa para hambaNya.
Tulisan Dr.Khalid Abu syadi ini benar-benar membuka pola pikir, Allah itu Maha saying..hemm..saya sebagai hambaNya aja yang suka gak tahu diri T_T

Rasulullah saw bersabda
“Tidak sekali-kali seseorang memanjatkan doanya kepada Allah melainkan akan diperolehnya satu dari tiga perkara berkat doanya, yaitu adakalanya keperluan yang dimintanya disegerakan, adakalanya dianugerahi kebaikan yang semisal, dan adakalanya dipalingkan darinya keburukan yang semisal.” (HR.Imam Tirmidzi)

Kebaikan itu tidak selamanya seperti apa yang kamu kira, yaitu permintaanmu selalu diperkenankan dan harapanmu selalu direalisasikan.
1. Adakalanya Dia tidak mengabulkanmu, namun kamu tidak mengetahui musibah yang dihindarkan darimu karena doamu. Kamu tidak mengetahui akan adanya pertarungan antara musibah yang menimpa dan doa yang menolaknya, yang berakhir dengan keselamatanmu dan tertolaknya kebinasaan darimu. Karenanya, bersyukurlah kepada Allah karena kamu selamat
2. Adakalanya Dia tidak mengabulkanmu karena Dia telah mengetahui bahwa neraca kebaikanmu kelak di hari kiamat tidak berat kecuali dengan menambahkan pahala doamu yang ditangguhkan untuk hari kemudian. Jika kamu melihat di hari kiamat bahwa doa yang telah dikabulkan bagimu telah lenyap, sedang doa yang tidak dikabulkan masih tetap pahalanya, tentulah saat itu kamu akan berkata, “Wahai Tuhanku, sekiranya Engkau tidak pernah memperkenankan doaku barang sekali saja.”
3. Adakalanya Dia tidak mengabulkanmu karena Dia telah mengetahui bahwa kebaikan itu ada bila permintaanmu tidak dikabulkan, hanya Dialah yang mengetahui hal yang ghaib. Karena itu, hanya Dialah yang mengetahui apa yang terbaik dan bermanfaat bagimu
4. Barangkali Dia tidak mengabulkan doamu karena kamu mencemari rezekimu dengan barang haram atau karena kamu memberi ruang bagi nafsu syahwat di dalam kalbumu. Itu berarti doamu tidak dikabulkan sebagai teguran dariNya agar kamu meluruskan sikapmu yang terdahulu dan membenahinya untuk menjadi baik kembali.
5. Barangkali doamu tidak dikabulkan karena Dia bermaksud menghubungkan kembali tali yang telah kamu putuskan atau rangkaian yang telah kamu telantarkan. Dia memaksamu untuk lebih giat lagi memohon kepadaNya, hingga Dia mendengar rintihanmu di penghujung malam dan melihat air matamu yang mengalir deras untuk mencuci dosa-dosa yang tidak dapat dibersihkan kecuali oleh air mata kekecewaan dan penyesalan terhadap dosa dan kesalahanmu yang lalu.

“Janganlah berputus asa bila doa yang kamu panjatkan tak kunjung dikabulkan, padahal kamu memanjatkannya dengan permintaan yang mendesak. Dia telah menjamin akan memperkenankannya kepadamu, tetapi menurut apa yang dipilihNya bagimu, bukan menurut apa yang dipillihmu bagi dirimu, pada waktu yang dikehendaki olehNya, bukan pada waktu yang dikehendaki olehmu”(Ibnu Athaillah)

Kawan, mungkin saya, kamu..kita..belum benar-benar bersungguh-sungguh dalam melafaskan doa yang kita pinta, mungkin segala kelalaian yang kita perbuat di dunia ini yang buat doa kita semakin tersekat…ahhh…Rabb, betapa baiknya Engkau…

Sumber : “Bisnis yang tak pernah Rugi, Nikmat dunia jalan menuju Syurga” Dr.Khalid Abu Syadi

Tangerang, 090910
-MF-

Tidak ada komentar: